Peristiwa-Peristiwa Penting 10 Muharram (Asyura') dan Doa Asyura'
Peristiwa-peristiwa penting yang
terjadi pada 10 Muharram adalah diantaranya sebagai berikut :
1. Diterimanya taubat Nabi Adam AS oleh Allah SWT.
2. Nabi Idris AS diangkat oleh Allah SWT ke langit.
3. Nabi Nuh AS keluar dari perahunya dengan selamat setelah
enam bulan berlayar ketika bumi ditenggelamkan Allah SWT.
4. Nabi Ibrahim AS diselamatkan Allah SWT dari pembakaran
Raja Namrud.
5. Allah SWT menurunkan kitab Taurat kepada Nabi Musa AS.
6. Nabi Yusuf AS dibebaskan dari penjara.
7. Penglihatan Nabi Ya'qub AS yang kabur dipulihkan Allah
SWT.
8. Nabi Ayub AS dipulihkan Allah SWT dari penyakit kulit
yang dideritainya.
9. Nabi Yunus AS selamat keluar dari perut ikan paus setelah
berada di dalamnya selama 40 hari 40 malam.
10. Laut Merah terbelah dua untuk menyelamatkan Nabi Musa AS
dan pengikutnya dari kejaran tentara Fir'aun.
11. Kesalahan Nabi Daud AS diampuni Allah SWT.
12. Nabi Sulaiman AS dikurniai Allah SWT kerajaan yang besar.
13. Hari pertama Allah SWT menciptakan alam.
14. Hari Pertama Allah SWT menurunkan rahmat.
15. Hari pertama Allah SWT menurunkan hujan.
16. Allah SWT menjadikan 'Arasy.
17. Allah SWT menjadikan Lauhul Mahfudz.
18. Allah SWT menjadikan Malaikat Jibril AS.
19. Nabi Isa AS diangkat ke langit.
20. Allah SWT menjadikan 7 petala langit dan 7 petala bumi.
21. Allah SWT menciptakan Nabi Adam AS.
22. Allah SWT menjadikan Siti Hawa RA.
23. Allah SWT menjadikan Surga.
24. Dimasukkannya Nabi Adam AS ke dalam Surga.
25. Nabi Ibrahim AS dilahirkan.
26. Pada tanggal 10 Muharram 61 H, terjadilah peristiwa yang
sangat memalukan dan memilukan dalam sejarah Islam, yaitu dibunuhnya Sayyidinaa
Husein RA cucu Rasulullah SAW di sebuah tempat yang bernama Karbala. Peristiwa
ini kemudian dikenal dengan "Peristiwa Karbala".
Bahkan
menurut satu riwayat dari Sayyidina Nu'aim bin Hammad beliau menyatakan akan
adanya satu peristiwa yang akan terjadi pada satu waktu nanti yang akan terjadi
pada Tanggal 10 Muharram pada tahun yang tidak ada yang mengetahuinya kecuali
Allah SWT, yaitu peristiwa pembaiatan Imam Mahdi (Muhammad bin Abdullah) AS.
من قال في يوم عاشوراء
سبعين مرة: "حسبنا
الله ونعم الوكيل نعم المولى ونعم النصير" ودعا بالدعاء الآتي عشر مرات ، لم يمت في تلك السنة
وإذا دنا أجله لا يوفق لقراءته .
Artinya : Siapa
saja yang membaca "حسبنا
الله ونعم الوكيل نعم المولى ونعم النصير" "Hasbunallah wani'mal wakiilu ni'mal maulaa wani'man
nashiir" 70 kali dan doa Asyura' 10 kali pada hari Asyura' (10 Muharram),
maka dia tak akan meninggal dunia pada tahun itu, dan ketika ajalnya sudah
dekat "akan tiba", maka dia tidak mendapatkan taufiq untuk membacanya
"tidak ditakdirkan untuk membaca doa Asyura' tersebut" (ndilalah).
Amalan-Amalan Hari Asyura’
Ulama' mengajarkan berbagai
kebajikan di hari Asyura' diantaranya adalah:
1.
Melapangkan nafkah untuk anak dan
istri (keluarga). Fadhilahnya Allah SWT akan
melapangkan orang tersebut sepanjang tahun itu. Sunnah
membelanjakan hadiah untuk istri dan keluarga di hari asyura, dan para sahabat
menjadikan puasa untuk anak-anak mereka yg masih bocah pula, diriwayatkan dalam
beberapa hadits pada SHAHIH MUSLIM bahwa sahabat mengumpulkan anak-anak bocah
mereka di masjid dan membuatkan mainan mainan untuk mereka, bila mereka
menangis karena lapar maka mainan itu diberikan pada mereka untuk melupakan
lapar dan hausnya. (SHAHIH MUSLIM).
2.
Memuliakan fakir miskin. Fadhilahnya Allah SWT akan melapangkan alam kuburnya.
3.
Menahan marah. Fadhilahnya Allah SWT akan memasukkan ke dalam golongan
yang ridha dan diridhai-Nya.
4.
Menunjukkan jalan kebenaran kepada
orang-orang yang tersesat. Fadhilahnya Allah SWT akan menyinarkan cahaya iman
dalam hatinya.
5.
Mengusap kepala anak yatim dan
menyantuninya. Fadhilahnya Allah SWT akan memberikan kebaikan di surga kepada
orang tersebut atas setiap rambut yang diusapnya. "Lindungilah dan
sayangilah mereka (anak yatim ) karena jika kamu melindugi dan menyayangi
mereka berarti kamu menyayangiku, dan jika kamu menyakiti mereka ( anak yatim )
berarti kamu juga menyakitiku" اوكما قال صلى الله عليه وسلم Diriwayatkan bahwa Rasul SAW
menyayangi anak-anak yatim, dan lebih menyayangi mereka pd hari 10 Muharram
(Asyura').
6.
Bersedekah. Fadhilahnya Allah SWT
akan menjauhkan dari siksa neraka sejauh jarak seekor gagak yang terbang tanpa
berhenti, dari kecil sehingga ia mati. Menjamu serta bersedekah pada 10
Muharram bukan hanya kepada anak yatim tapi keluarga, anak, istri, suami dan
orang orang terdekat, karena itu sunnah Nabi SAW dan pembuka keberkahan hingga
setahun penuh. (FAIDHUL QADIR juz 6 hal 235-236).
Diriwayatkan
pula bahwa Sayyidina Umar RA menjamu tamu dengan jamuan khusus, pada malam 10
Muharram (MUSNAD IMAM THABARANI/ TAFSIR IBN KATSIR Juz 3 hal 244)
7.
Memelihara kehormatan diri. Fadhilahnya
Allah SWT akan mengaruniakan hidup yang senantiasa diterangi cahaya keimanan.
8.
Mandi sunnah. Fadhilahnya tidak
diuji dengan sakit berat pada tahun itu.
9.
Memakai Celak. Fadhilahnya tidak
akan sakit mata pada tahun itu.
10. Membaca surat Al-Ikhlas 1000 kali. Fadhilahnya Allah SWT akan memandangnya di akhirat dengan
pandangan kasih sayang.
11. Shalat sunnah 4 rakaat. Fadhilahnya
Allah SWT akan menghapus dosa-dosanya.
Tiap
rakaat setelah membaca Alfatihah membaca: Ayat Kursi
10 X, Al-Ikhlash 11 X, Al-Falaq 1 X, An-Nas1 X.
12. Memperbanyak baca hasbunAllah SWT wani'mal wakil ni'mal
mawla wa ni'man nashir. Fadhilahnya insya Allah SWT tidak
akan mati di tahun itu.
13. Menjamu orang berbuka puasa. Fadhilahnya diberi pahala
seperti memberi jamuan sekalian orang islam berbuka puasa.
14. Berpuasa Tasu'a dan Asyura' ( hari ke 9 dan 10 Muharram
). Fadhilahnya dihapus dosa-dosanya selama setahun yang
telah lewat.
15. Menyambung silaturrahim. Fadhilahnya
Allah SWT akan meluaskan rizqi dan memanjangkan umur fi tha'atillah.
16. Menziarahi Ulama. Fadhilahnya
diberi kemudahan dan keberkahan dalam hidup.
17. Menjenguk orang sakit.
18. Memotong kuku.
Demikian,
mudah-mudahan bisa bermanfaat. (hd)
#GP Ansor
Kertijayan #KitaIniSama
Komentar
Posting Komentar